Senin, 24 Januari 2011

jogjakarta

Aku ke kotamu,menapaki langkahmu dan berdiri ditanah bijakmu. Namun kamu sudah tidak disini.aku mengunjungimu.aku akan sungguh melepasmu di kota ini,.Aku kan mengembalikan rasamu dulu hingga aku lahir(lagi). Aku tidak membuangmu,tapi membiarkanmu bebas..dan kumau sayap2mu tak rentan patah..aku semangatkan hatimu dari kejauhan. Kau tau bukan jika aku 'penuh semangat'. Dan ku tahu kau akan kembali ke kota itu.jogjakarta.
'CBN'

Selasa, 18 Januari 2011

semangat...

semangat!
semangat!

Ayo!
Ayo!

Jangan lemah..
Jangan berkeluh..

Mewek atau melamun..
Ayo bergerak...jangan statis..

Sambut hari dengan senyuman..

Bismillah..

Rabu, 12 Januari 2011

airmata..

Kau jatuh, aku tak bisa mencekalmu..tak sanggup meleraimu..hingga paru ku berdegup.Merinding karna tingkahmu..

Kau tiba di sujudku petang ini..pada pertemuanku dgnNya.kau menggenangi lembah pipiku..membuatku merasakan kehidupanNya.

Sayangnya Pemandanganku mereka jenuh..tapi dengan begitu kutahu lega kan duduk disampingku. Menyandarkan resahrisauku.Ia pelaku pembunuh gaduhku...jangan hukum dia, aku jamin dia tak bersalah..

Aku lebih baik..karna kau airmata sadarku..terapi kalbuku..terimakasih..

#Sungguh ini tak ada kaitannya dengan Kamu..ini tentang aku dan bagianku#

Selasa, 11 Januari 2011

percayalah!!

Aku terpaku seperti amat terpengaruh,terbawa dalam aliran kisah yang semampai.
Ini sebuah kehilangan bagi yang tertidur seharian,tapi tentu tidak aku..

Aku tak kan lagi mencaci maki waktu dan ditertawai semesta. Aku sudah berdamai dengan mereka.

Dan Karna hidup adalah petualangan maka kuatasi layaknya jagoan,solusi trbaik bukan.

Hidup terlalu singkat jika pada akhirnya aku menyerah..Aku punya jurus pamungkas yang tentunya ampuh. Aku tak berharap kamu melihatku dari jauh, aku juga tak ber-ingin kamu merasakan kehilanganku.

Aku tetap tegar berdiri,membeningkan sepi, menanggalkan ego,
meredakan keakuakuanku,serta tetap menghidup-hidupkan hidupku yang sudah kuhidup-hidupkan. Sehingga aku menjadi terbaiku. Berbesar hati.

Aku bukan rentan kalau sendiri..Santai..aku bisa hadapi, meski gerah bukankah sang angin adalah seorang penyejuk..

Dan aku yakin akan ada berita baik bagi yang benar-benar tulus, akan merona wajah yang tadinya cenggeng..percayalah!!

celoteh aku...

Seketika tak terlupakan..
Masih nampak jelas di ingatanku. Matamu yang begitu tajam. Senyummu begitu dalam. Tanganmu begitu dingin. Dan hatimu yang begitu hangat. Namun Maaf Aku permainkan rasa hatiku..aku berniat?
Tapi aku tak dapat menebak apa yg kan terjadi nanti..
Apakah?

'Sejatinya Peperangan ini harus benar-benar segera di akhiri,tentunya dengan keindahan'..(celoteh aku#1)

'Aku kawan kamu. Kamu teman aku. Sahabat, kamu sejati aku. Aku kangen kamu'.TITIK...
(celoteh aku#2)

Maaf Tentang kamu (lagi)
sebab aku kamu tahu itu..

Minggu, 09 Januari 2011

infeksi(t)akut,.

bermenit menit,..
tak ada celoteh,irama atau bualan..nol..
abstrak,buram...
Kacau.enggan.kronis..
Pahit.Kosong..nothing..
heninggg...

Kamis, 06 Januari 2011

aku bergelut dengan aku...

Selama ini kupersulit diriku.
Kubiasakan aku menengokmu lama.
Mata matamu seperti intel.

Ini tak baik..juga tak benar.
tapi tidak salah.mungkin..
Tapi kudu..sudahi

Tapi Aku melawan aku.
Bergelut..
Saling menjambak,
memukul dan berargumen..
pikiranku kumal.
trlunta lunta, Terpingkal pingkal,
menangis..
tersenyum.

Aku yg sangat sulit kukalahkan.
Aku mencaci maki,
mengobok obok,
meretorika hati.
Perlu trnsplntasi?

AKu melepasmu
Aku tak mau..
Aku harus merayu aku..
kami harus berdamai,
dan aku harus rela..
aku dengar aku?

Aku mohon aku mengertilah..
Melepasmu meski telah maya memilikimu berdetik-detik..
Meskipun rinduku belum terobati,tapi ini bukan alasan..
Maka kenang aku sebagai aku.

Dan aku kan Ganti topik..
mengganti rumusan masalah,bukan tentang kamu lagi,.bagaimana aku?
aku harus setuju..aku bukan memaksa aku..ini yang terbenar aku..

Senin, 03 Januari 2011

kamu yang lain mengikutiku...

Kamu mempercepat langkah menyusuri hdupmu.
Sesekali kamu berpapasan dengan ku yang melangkah bergegas sepertimu.
kemudian ku terjatuh dan tak bisa mengejarmu..
tak bisa merabamu.
Kamu lalu pergi..jauh.
meninggalkanku.entah..jejakmu samar.
lamasekali..Aku berjalan perlahan.,mgkuti sisamu.
Lalu ketikaku berbelok dan hmpir mencapai gang.
saat sesosok tubuh diseberang jalan menarik perhatianku.
kuhentikan langkahku.
kuperhatikan dengan cermat.
kamu?benarkah itu kamu?
aku bahagia.
aku bergegas menyebrang jalan dan menghmpirimu.
kamu melangkah perlahan dan menunduk.
kamu mau kemana?
tanyaku menyalaminya.
'pulang', jawabmu sambil trsenyum.
aku memandangimu.kamu terlihat kurus tapi wajahmu jernih.
Kamu mengajakku berhenti sejenak di tepian jalan.
duduk berhadapan.
aku mengenggam tanganku erat..penuh kerinduan.
sesekali brtabrakan tp lalu mengelak.
aku bisa merasakan kegetiran hidup mu..
karna kujuga mengalaminya,tapi ku tahu kau tidakkan pernah mengeluh?
kamu sehat tanyaku?
lalu kamu mulai berkicau tentang hdupmu yang lain.
tanpa henti, sedangku sedang tak banyak.
semua kamu luapkan,mimpi2mu..tapi kamu tidak laku bercerita tentang itu..
baiklah aku mengerti sekarang.
aku sahabatmu..maka aku tahu.
tubuhku penat.ini benar meletihkan.
aku tak kan mengikutimu sepeti dulu..
sungguh aku akan melepasmu.
laluku bergegas pergi...
Aku mempercepat langkah menyusuri hdupku.
sesekali aku menengokmu.
Tapi malah kini kau yang lain berlari mengikutiku.
jangan ikutiku karna aku tidak ingin.
kumohon berhenti dan berbalik arahlah...